Saat laptop mengalami restart yang lama, masalah ini bisa sangat mengganggu dan mempengaruhi produktivitas. Tidak hanya memperlambat pekerjaan, tetapi juga bisa menandakan adanya masalah pada sistem atau perangkat keras laptop. Sehingga banyak yang mencari cara mengatasi laptop restart lama dengan cepat dan tepat.
Pada uraian ini akan membahas cara mengatasi laptop restart lama dengan cepat dan tepat untuk membantu kembali bekerja tanpa kendala. Bagi yang penasaran maka langsung saja simak selengkapnya dibawah ini:
1. Mengurangi Startup Apps
Aplikasi yang secara otomatis dijalankan saat laptop dihidupkan dikenal sebagai Aplikasi Startup. Semakin banyak aplikasi yang diatur untuk berjalan pada saat proses booting, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proses tersebut. Hal ini dapat membuat laptop terasa lambat saat baru dinyalakan.
Untuk mengatasi masalah ini dan mempercepat proses booting, pengguna dapat menonaktifkan aplikasi-aplikasi yang tidak perlu dijalankan pada saat startup. Caranya adalah dengan membuka Task Manager. Pengguna bisa mengakses Task Manager dengan menekan kombinasi tombol Ctrl + Shift + Esc, atau dengan mengklik kanan pada taskbar dan memilih opsi Task Manager.
2. Matikan Fast Startup
Jika pengguna menghadapi masalah dengan laptop yang memerlukan waktu lama untuk restart, salah satu solusi yang dapat dicoba adalah menonaktifkan fitur Fast Startup. Fast Startup adalah sebuah opsi di pengaturan daya yang dirancang untuk mempercepat waktu booting sistem dengan menggabungkan fitur shutdown penuh dengan hibernasi.
Untuk menonaktifkan fitur Fast Startup, pertama-tama pengguna perlu mengakses pengaturan opsi daya. Caranya adalah dengan mengklik kanan pada ikon baterai yang biasanya terletak di bagian kanan bawah taskbar, dekat dengan jam.
Dari menu konteks yang muncul, pilih Power Options atau Opsi Daya. Setelah itu, klik Choose what the power buttons do atau Pilih apa yang dilakukan tombol daya yang terletak di sisi kiri panel. Di halaman berikutnya, klik Change settings that are currently unavailable atau Ubah pengaturan yang saat ini tidak tersedia untuk membuka opsi yang lebih lengkap.
3. Cek RAM dan Hard disk
Salah satu alasan mengapa laptop mungkin membutuhkan waktu lama untuk restart adalah karena penggunaan memori yang tinggi, baik itu dari RAM maupun hard disk. Berikut adalah langkah-langkah untuk memeriksa dan mengelola penggunaan memori pada laptop pengguna:
Untuk memeriksa penggunaan RAM, pertama-tama buka Task Manager. pengguna bisa melakukannya dengan menekan Ctrl + Shift + Esc atau dengan mengklik kanan pada taskbar dan memilih Task Manager. Di dalam Task Manager, arahkan ke tab Processes atau Proses untuk melihat daftar aplikasi dan proses yang sedang berjalan.
Jika pengguna menemukan bahwa penggunaan RAM sudah mendekati kapasitas maksimum, pengguna mungkin perlu menghentikan beberapa aplikasi yang tidak penting.
Pilih aplikasi yang menggunakan banyak memori dan klik End Task atau Akhiri Tugas untuk menutupnya.
4. Cek Virus
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan laptop pengguna berjalan lambat adalah infeksi virus. Jika laptop pengguna sudah dilengkapi dengan program antivirus, lakukan pemindaian menyeluruh untuk memastikan tidak ada virus yang menginfeksi sistem.
Setelah pemindaian selesai, hapus semua ancaman yang terdeteksi dan restart laptop pengguna. Periksa apakah kinerja laptop telah membaik setelah restart.
Untuk melindungi laptop dari serangan virus di masa depan, pastikan pengguna selalu menggunakan program antivirus yang terupdate. Selain itu, berhati-hatilah saat mengunduh berkas dari internet. Hindari mengunduh file dari situs yang tidak terpercaya untuk mencegah risiko infeksi virus.
5. Melakukan Pengaturan Power Option
Cara mengatasi laptop restart lama dengan cepat dan tepat yang terakhir yaitu dengan melakukan pengaturan power option. Adapun caranya sebagai berikut:
- Klik Kanan pada Ikon Baterai. Temukan ikon baterai di taskbar laptop pengguna dan klik kanan pada ikon tersebut.
- Pilih Opsi Pengaturan Daya. Akan muncul dua pilihan di menu: Power Options dan Windows Mobility Center. Pilih opsi Power Options untuk membuka tab pengaturan daya.
- Akses Pengaturan Tombol Daya. Di dalam jendela Power Options, cari dan klik pada Choose What the power button does.
- Ubah Pengaturan yang Tidak Tersedia. Klik Change settings that are currently unavailable. pengguna akan diminta untuk melakukan login; ini diperlukan agar pengguna dapat mengakses dan mengubah pengaturan lebih lanjut.
- Nonaktifkan Fast Startup. Temukan opsi Turn On Fast Startup dan hapus centangnya.
- Tutup Windows Explorer. Setelah perubahan dilakukan, klik Exit Windows Explorer untuk menutup jendela tersebut.
- Restart Laptop pengguna. Cobalah untuk merestart laptop pengguna dan lihat apakah proses restart menjadi lebih cepat. Jika ya, maka pengaturan daya telah berhasil diubah.
Demikianlah penjelasan mengenai cara mengatasi laptop restart lama dengan cepat dan tepat. Pada penjelasan di atas tadi terdapat lima cara yang dapat digunakan untuk mengatasi laptop restart lama dengan cepat dan tepat.