Cara Pencegahan Penyakit Gonore yang Benar Serta Pengertiannya

Penyakit gonore, yang disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae, merupakan salah satu penyakit menular seksual. Jika tidak segera diobati, gonore dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara pencegahan penyakit gonore agar dapat mengurangi risiko penularan dan melindungi kesehatan.

Pencegahan gonore bisa dilakukan dengan berbagai langkah. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang cara-cara pencegahan ini, diharapkan dapat menghindari penularan gonore dan mengurangi angka kasus penyakit ini di masyarakat.

Pada uraian ini akan dibahas mengenai cara pencegahan penyakit gonore yang benar. Bagi yang penasaran maka langsung saja simak dibawah ini:

Apa Itu Penyakit Gonore?

Gonore adalah penyakit menular seksual yang dapat dialami oleh baik pria maupun wanita. Salah satu komplikasinya dapat berpengaruh pada kesuburan. Penyakit gonore, yang juga dikenal dengan istilah kencing nanah, merupakan infeksi menular seksual yang bisa terjadi pada pria maupun wanita.

Sesuai dengan namanya, gejala utama penyakit ini adalah keluarnya nanah saat buang air kecil atau cairan putih dari alat kelamin.

Cara Pencegahan Penyakit Gonore

Setelah mengetahui pengertian dari gonore, kini akan dibahas mengenai cara pencegahannya yang benar agar tidak terjadi atau tertular. Bagi yang penasaran maka langsung saja simak dibawah ini:

1. Berhubungan Seksual Hanya Dengan Satu Pasangan

Salah satu cara efektif untuk mencegah infeksi gonore adalah dengan berkomitmen untuk hanya berhubungan seksual dengan satu pasangan, yang dikenal dengan istilah monogami. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), monogami berarti adanya kesepakatan antara pasangan untuk tetap setia satu sama lain dalam menjalani aktivitas seksual.

Agar langkah pencegahan gonore ini berhasil, maka perlu memastikan bahwa baik maupun pasangan tidak terinfeksi bakteri penyebab gonore. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjalin komunikasi yang terbuka dan jujur dengan pasangan mengenai kesehatan seksual masing-masing.

2. Jangan Berhubungan Seksual dengan Orang yang Terinfeksi

Penyakit gonore sangat mudah menular melalui cairan yang ada di area genital, sehingga sangat mudah menyebar melalui berbagai bentuk hubungan seksual, seperti vaginal, anal, maupun oral.

Untuk itu, disarankan agar tidak berhubungan seksual dengan seseorang yang sudah terinfeksi gonore, karena hal ini bisa meningkatkan risiko penularan. Jika pasangan menunjukkan tanda-tanda gonore yang jelas, sebaiknya tunda kegiatan seksual dan segera periksakan diri ke dokter.

3. Lakukan Pemeriksaan Rutin

Pemeriksaan rutin untuk penyakit menular seksual sangat disarankan bagi yang aktif secara seksual atau memiliki lebih dari satu pasangan. Ini penting karena banyak orang yang terinfeksi penyakit menular seksual tidak menyadarinya, terutama karena beberapa penyakit ini tidak menunjukkan gejala.

Sebagai tindakan pencegahan, sebaiknya menjalani pemeriksaan rutin setidaknya sekali setahun, terutama jika memenuhi kriteria berikut:

  • Perempuan berusia di bawah 25 tahun yang aktif secara seksual.
  • Perempuan berusia di atas 25 tahun yang berisiko tinggi terkena gonore, misalnya jika memiliki pasangan baru atau lebih dari satu pasangan.
  • Individu yang mengidap HIV/AIDS.
  • Anda yang pernah dipaksa untuk melakukan hubungan seksual.

4. Berkumur Dengan Cairan Antiseptik Setelah Berhubungan Seksual

Salah satu cara yang diklaim efektif untuk mencegah gonore adalah dengan berkumur menggunakan cairan antiseptik. Langkah ini terutama bermanfaat dalam mengurangi risiko penularan penyakit kelamin akibat seks oral.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Sexually Transmitted Infections pada 2016 menguji efektivitas cairan pembersih mulut dalam mencegah penularan gonore. Hasilnya menunjukkan bahwa berkumur dengan cairan antiseptik setelah berhubungan seks dengan seseorang yang terinfeksi gonore dapat mengurangi risiko penularan infeksi bakteri tersebut.

Hal ini terjadi karena kandungan aktif dalam cairan pembersih mulut, seperti alkohol, dapat membunuh sebagian besar bakteri penyebab gonore yang ada di mulut dan tenggorokan.

Demikianlah penjelasan mengenai cara pencegahan penyakit gonore yang bisa dilakukan. Selain itu juga pada uraian diatas tadi memberi penjelasan terkait pengertian penyakit gonore.