Makanan Penyebab Diabetes Pada Anak yang Harus Dihindari Sejak Dini

Makanan manis sering kali dihubungkan dengan risiko diabetes, sehingga banyak orang tua yang membatasi konsumsi makanan ini pada anak-anak mereka. Namun, penting untuk mengetahui terkait dengan makanan penyebab diabetes pada anak yang harus diwaspadai.

Kebanyakan anak-anak sangat menyukai makanan manis. Namun, penting untuk membatasi konsumsinya, karena asupan yang berlebihan bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Salah satu kekhawatiran utama bagi orang tua adalah potensi berkembangnya diabetes.

Diabetes adalah kondisi di mana kadar gula darah menjadi tinggi akibat dari dua kondisi utama. Kondisi pertama yakni ketidakmampuan pankreas untuk memproduksi insulin (diabetes tipe 1), yang biasanya disebabkan oleh kondisi autoimun.

Atau ketidakmampuan insulin untuk bekerja dengan efektif, atau resistensi insulin (diabetes tipe 2). Obesitas adalah salah satu faktor yang dapat memicu kondisi ini.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini akan diberikan beberapa makanan yang bisa menyebabkan seorang anak menderita diabetes. Berikut diantaranya:

1. Makanan Manis

Makanan yang tinggi gula dan tepung, seperti kue, kukis, donat, permen, serta camilan kemasan dengan kandungan karbohidrat sederhana yang tinggi, bisa mempengaruhi kadar gula darah secara signifikan.

Dimana, makanan ini memang menjadi salah satu makanan favorit dari para anak anak. Karbohidrat sederhana mudah dicerna oleh tubuh, sehingga bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat setelah dikonsumsi.

Jika kebiasaan makan makanan manis dan bertepung secara berlebihan berlangsung lama, ini dapat meningkatkan risiko diabetes. Tingginya kadar gula darah berhubungan langsung dengan resistensi insulin, yang pada gilirannya dapat mengarah pada diabetes.

2. Makanan Tinggi Lemak Jenuh dan Lemak Trans

Lemak jenuh dan lemak trans tidak langsung menyebabkan lonjakan gula darah, namun keduanya dapat meningkatkan kadar kolesterol darah dan menimbulkan resistensi insulin, yang berpotensi meningkatkan risiko diabetes.

Lemak jenuh dan lemak trans sering ditemukan dalam daging merah, produk daging olahan, mentega, selai kacang, krimer, keju, susu berlemak tinggi, makanan cepat saji, keripik kentang, serta kue-kue. Sebagai alternatif yang lebih sehat, Anda bisa memilih ikan, tahu, alpukat, serta kacang-kacangan seperti edamame atau kacang almond.

3. Minuman Kemasan

Peningkatan jumlah kasus diabetes saat ini diduga terkait dengan konsumsi minuman kemasan atau minuman ringan (soft drinks) yang memiliki kandungan gula tinggi. Minuman kemasan ini meliputi soda, jus buah dengan berbagai rasa, serta berbagai jenis minuman kopi, susu, dan teh yang dijual di minimarket atau supermarket.

Kebanyakan minuman penyebab diabetes ini mengandung gula tambahan dalam jumlah yang cukup tinggi meskipun rasanya tidak selalu manis. Sebaiknya Ibu lebih berhati-hati saat memilih minuman ringan. Periksa kandungan gula pada labelnya, karena banyak minuman kemasan yang merupakan sumber kalori kosong.

4. Manisan Buah Kering

Meskipun berasal dari buah, manisan buah kering seperti kismis dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah jika dimakan dalam jumlah yang berlebihan.

Kandungan gula yang tinggi pada manisan buah kering dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah secara cepat, yang berisiko meningkatkan resistensi insulin dan pada akhirnya dapat memicu diabetes tipe 2.

Selain itu, manisan buah kering memiliki nilai indeks glikemik yang tinggi, yang menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat. Hal ini dapat membebani pankreas, yang harus memproduksi lebih banyak insulin untuk menetralkan lonjakan glukosa tersebut.

Itulah uraian terkait dengan beberapa makanan penyebab diabetes pada anak. tentunya para orang tua harus memperhatikan terkait dengan apa yang dikonsumsi oleh anak anaknya. Hal ini dikarenakan, jika tidak diawasi maka anak akan mudah terkena resiko berbagai jenis penyakit.