Nepal Van Java, merupakan sebuah tempat wisata yang semakin terkenal di kalangan wisatawan. Karena memberikan pengalaman yang unik dan memikat di tengah keindahan alam Indonesia. Tempatnya ini terletak di Jawa Tengah tepat di kabupaten Magelang. Pada uraian ini akan dibahas seputar mengenai wisata nepal van java.
Selain keindahan alam dari nepal van java ini keramahan penduduk lokal juga menjadi daya tarik tersendiri, memberikan sebuah keseruan ketika berwisata ke tempat ini. Bagi yang penasaran dengan tempat wisatanya maka bisa simak dibawah ini:
Harga Tiket Masuk, Lokasi, Jam Buka Wisata Nepal Van Java
Tiket masuk ke Nepal van Java di Magelang sangat terjangkau. Pengunjung hanya perlu membayar Rp10.000 per orang. Selain itu, ada biaya parkir sebesar Rp3.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk mobil.
Jika pengunjung ingin menggunakan jasa ojek menuju Dusun Butuh, tarifnya dimulai dari Rp35.000. Harga ini bisa berubah sewaktu-waktu, jadi disarankan untuk membawa uang lebih sebagai antisipasi. Tempat wisata ini buka setiap hari dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
Desa wisata ini berlokasi di lereng Gunung Sumbing, tepatnya di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang. Nepal van Java adalah dusun tertinggi di Kabupaten Magelang, berada di ketinggian 1.750 meter di atas permukaan laut.
Dusun Butuh Desa Temanggung mendapat julukan Nepal van Java karena struktur bangunan rumah-rumah warganya yang berjejer rapi dan bertingkat-tingkat seperti terasering, mirip dengan kondisi perumahan penduduk Nepal di lereng Gunung Himalaya, India.
Tips Berkunjung ke Nepal van Java
Setelah mengetahui lokasi lengkap dengan jam buka serta harga tiket masuknya, kini akan dibahas beberapa tips yang harus diperhatikan. Untuk tipsnya sebagai berikut:
1. Pastikan Kendaraan Kuat Menanjak
Dusun Butuh terletak di lereng Gunung Sumbing yang tinggi, jadi pengunjung akan menghadapi banyak tanjakan. Jalan menuju kesana memerlukan kendaraan yang mampu menanjak dengan baik, baik itu mobil maupun sepeda motor.
Jika kendaraan tidak cukup kuat untuk menanjak, pengunjung bisa memanfaatkan jasa ojek yang tersedia untuk sampai ke Dusun Butuh.
2. Kendaraan Matic, Waspada Rem
Saat perjalanan pulang dari Dusun Butuh, tanjakan yang ditemui sebelumnya akan berubah menjadi turunan yang cukup curam dan panjang di beberapa titik. Pemilik kendaraan matic harus ekstra waspada.
Menggunakan rem secara terus-menerus saat melewati turunan bisa menyebabkan rem kendaraan mengalami kegagalan. Sebaiknya berhenti sejenak setelah melewati jalan menurun untuk mendinginkan rem sambil menikmati pemandangan.
3. Pakai Kamera Drone
Untuk mengabadikan keindahan Nepal van Java dengan sempurna, kamera drone adalah pilihan yang tepat. Dengan kemampuan terbang di udara, kamera drone bisa menangkap pemandangan rumah-rumah warga yang tampak bertingkat atau bertumpuk seperti di Nepal.
Kombinasi pemandangan rumah penduduk dan latar belakang Gunung Sumbing bisa diabadikan dengan baik melalui kamera drone. Meski begitu, memotret Dusun Butuh dari bawah juga memberikan hasil yang tidak kalah keren.
4. Datang Saat Cuaca Cerah
Nuansa Nepal van Java dengan latar belakang Gunung Sumbing jelas hanya dapat dinikmati saat cuaca cerah. Saat cerah, langit biru juga bakal makin mempercantik pemandangan. Kombinasi langit biru, hijau Gunung Sumbing, dan perumahan penduduk akan tampak begitu padu.
5. Datang Pagi Hari
Waktu terbaik untuk mengunjungi Nepal van Java Magelang adalah pagi hari. Biasanya, cuaca di pagi hari cerah sehingga pemandangan bisa terlihat dengan jelas. Selain itu, cahaya matahari pagi dari timur akan memperkuat warna objek yang difoto, membuatnya tampak lebih indah.
Demikianlah penjelasan mengenai Wisata Nepal Van Java yang terletak di jawa tengah di kabupaten magelang. Wisata ini tidak hanya menyuguhkan pemandangan yang bagus namun dapat memikat pengunjung yang sedang berlibur disini.